Video aksi penonton acara komunitas City Bike (CB) Nganjuk, Jawa Timur, mendadak viral di media sosial. Aksi penonton acara komunitas CB Nganjuk jadi sorotan setelah memenuhi minimarket yaitu Indomaret yang berada di dekat Stadion Warujayeng, Nganjuk.
Salah satu videonya dibagikan oleh akun TikTok @tukanggalikubur119 pada Minggu (15/12/2024). Selain pengunjung yang ingin membeli barang, minimarket itu juga dipenuhi penonton acara Komunitas CB Nganjuk yang duduk santai bahkan tiduran.
Terekam pula seorang pria yang dengan santainya merokok sambil duduk di depan rak obat-obatan. Beberapa pengunjung lain juga duduk sambil menyantap camilan dan bersenda gurau dengan temannya. Lantai minimarket itu juga terlihat begitu kotor.
Terungkap bahwa ramainya pengunjung minimarket itu karena dekat dengan acara komunitas CB Nganjuk, yang digelar pada Sabtu (14/12/2024) malam. Sontak, video tersebut menuai berbagai reaksi dari warganet. Banyak warganet yang menyesalkan aksi yang tidak sepatutnya dilakukan oleh para pengunjung minimarket tersebut.
Mobil Bintang Tamu Dirusak
Sementara itu, bintang tamu yang hadir dalam acara komunitas CB Nganjuk itu batal tampil karena kerumunan massa. Satu di antaranya Irenne Ghea yang mendapat perlakuan tidak menyenangkan saat menuju ke arah panggung.
Penyanyi Irenne Ghea mengaku mendapat perlakuan tidak menyenangkan saat menjadi bintang tamu komunitas CB di Nganjuk, Jawa Timur, Sabtu (14/12/2024).
Dalam video singkat yang dibagikan, Irenne berada di dalam mobil sudah dikerubungi oleh orang-orang. Ternyata tidak hanya dikerubungi, mobil Irenee Ghea lecet di hampir seluruh bagian.
Irenne Ghea juga mengaku mendapat banyak ucapan kotor dari orang-orang yang mendekati mobilnya. Karena hal tersebut, Irenne Ghea gagal mentas dalam acara Anniversary CB Nganjuk tersebut.
Irenne Ghea juga menyayangkan tak ada pihak panitia yang mencarikan jalan untuk bintang tamu hingga terjadi kekacauan.
“Mohon maaf buat CB Nganjuk. Saya enggak bisa nyanyi. Saya putar balik karena jalan menuju ke panggung bener-bener full,” tulis Irenne Ghea dalam Instagram @irenneghea_reall.
“Dan enggak ada panitia sama sekali yang ngarahin mobilku sampe babak belur dipukulin orang-orang. Terima kasih,” tulisnya melanjutkan.
Irenne Ghea pun menyayangkan aksi pengrusakan yang dilakukan kerumunan terhadap kendaraannya.
“Setidaknya jangan anarkis. Sampe mobilku dan mobil teman-temanku dirusak. Kita niatnya ingin menghibur kalian. Kenapa malah seperti tidak dihargai,” kata dia.
“Bayangin rasanya di tengah-tengah massa, beribu orang mobilku diguncang-guncang, ditendang, beret-beretin, dan dipukulin ribuan orang, dikata-katain kotor, katanya mau dibakar juga mobilku,” jelasnya.
“Tanpa ada panitia yang membantu, ya Allah bener-bener trauma seumur hidup,” ujarnya.
Meski telah viral dan menjadi perbincangan netizen, Irenne Ghea mengaku tak akan memperpanjang masalah tersebut. Ia hanya berharap pihak panitia ada itikad baik untuk menemuinya.
“Sudah yo teman-teman aku gamau perpanjang masalah ini. Lek (kalau) ada itikad baik dari panitia ya Alhamdulilah. Lek (kalau) enggak yawes berarti uduk (bukan) rejekiku,” kata Irenne Ghea.
“Biarkan aku golek (cari) duit sing tenang. Aku mung sadermo nglampahi nyukupi anakku dewean (aku hanya ingin mencukupi kebutuhan anakku sendirian),” ucapnya lagi.
“Trimo masalah ngene tok kerjoku kehambat aku wegah (cuma masalah kayak gini ajak kerjaku terhambat aku nggak mau),” pungkas Irenne Ghea.
“Sudah yo teman-teman aku gamau perpanjang masalah ini. Lek (kalau) ada itikad baik dari panitia ya Alhamdulilah. Lek (kalau) enggak yawes berarti uduk (bukan) rejekiku,” kata Irenne Ghea.
“Biarkan aku golek (cari) duit sing tenang. Aku mung sadermo nglampahi nyukupi anakku dewean (aku hanya ingin mencukupi kebutuhan anakku sendirian),” ucapnya lagi.
“Trimo masalah ngene tok kerjoku kehambat aku wegah (cuma masalah kayak gini ajak kerjaku terhambat aku nggak mau),” pungkas Irenne Ghea. Dilansir dari situs resmi tribun.co.id