Breaking News

Breaking News

Beranda » Ngamuk Melotot! Dedi Mulyadi Murka Anak Muda Tak Punya Otak
0 comment

Ngamuk Melotot! Dedi Mulyadi Murka Anak Muda Tak Punya Otak

Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi belakangan kembali viral di media sosial.

Kali ini yang menjadi sorotan adalah kemarahannya kepada sekelompok suporter sepak bola Persikas, di tengah acara yang tengah dalam sesi ditujukan untuk membantu warga tidak mampu di kabupaten Subang.

Dalam video berdurasi kurang lebih satu menit, awalnya memperlihatkan Dedi Mulyadi tengah berbincang di atas panggung dengan seorang ibu dan anaknya, yang hendak bantuan dari Gubernur Jawa Barat itu.

Suasana haru itu mendadak jadi menegangkan, saat Dedi Mulyadi mendadak naik pitam ketika seorang pemuda tiba-tiba berteriak dan menyanyikan yel-yel soal Persikas, klub sepak bola asal Subang.

“Ini bukan forum Persikas. Ini forum saya dengan rakyat!” bentak Dedi dengan nada tinggi seraya menunjuk ke arah si pemuda, dikutip dari YouTube Humas Jabar, Kamis (29/5).

Masih dengan suara keras, Dedi menunjuk sekelompok suporter Persikas yang hadir dalam acara itu sebagai orang-orang yang tidak memiliki adab.

Ia juga meminta spanduk bertuliskan Persikas segera diturunkan dan menyayangkan sikap anak muda yang menurutnya tidak tahu tempat dan waktu.

“Ini bukan forum Persikas, ini forum saya dengan rakyat mikir kamu. Punya otak kamu, ini penderitaan rakyat bukan urusan Persikas,” kata sang kepala daerah.

Dalam kemarahannya, Dedi menyebut bahwa masalah sepak bola bukanlah prioritas dalam kondisi masyarakat yang sedang kesusahan.

“Orang Subang butuh jalan yang baik, sekolah yang baik, bukan Persikas!” kata politikus Partai Gerindra itu lantang di hadapan warga.

Bahkan Gubernur Jawa Barat itu juga memberi ancaman kepada sekelompok suporter Persikas Subang itu.

“Kalau kamu pelajar,saya akan cari dan temukan sekolah kamu di mana, kalau kamu mahasiswa saya akan temukan kampus kamu!” ancam Dedi Mulyadi.

Dilansir dari Jawapos, Menanggapi video marahnya kepada sekelompok suporter Persikas Subang saat acara Nganjang di kabupaten Subang itu, Gubernur Jawa Barat mengaku tak mempedulikan jika aksinya itu membuat dirinya di cap sebagai gubernur pemarah.

Dedi menyebut peristiwa ini menjadi pelajaran penting. Sikapnya yang ditunjukkan dalam acara itu tak lain sebagai bentuk mendidik masyarakat agar lebih beradab khususnya terhadap orang lain.

Meski emosinya sempat meledak, Dedi kembali melanjutkan kegiatan sosial. Dia memberikan bantuan langsung kepada seorang ibu yang disebutnya sabar dan ikhlas membesarkan anak-anaknya meski dalam kondisi sulit.

Dedi Mulyadi juga menjanjikan bantuan pendidikan untuk anak ibu tersebut dan meminta Lurah setempat membantu mengatur distribusi dana santunan.  dilansir dari situs resmi radar kediri co.id.

Leave a Comment

javanica post

Javanica Post adalah portal berita online yang dikelola oleh PT. Javanica Media Digital, salah satu anak perusahaan dari Javanica Group.

Edtior's Picks

Latest Articles

©2024 javanica post. All Right Reserved. Designed and Developed by PEH Digital Agency