Espresso yang pahit ternyata memiliki khasiat yang baik untuk tubuh. Menurut ilmuwan, setidaknya ada 5 manfaat dari rutin konsumsi espresso.
Hampir dalam setiap racikan kopi menggunakan espresso sebagai bahan utamanya. Ekstrak kopi yang takarannya hanya 30 mililiter ini memiliki rasa kopi yang kuat.
Karena itu ketika dipadukan dengan bahan lain seperti susu atau pemanis, karakter kopinya takkan kalah. Ternyata selain dikonsumsi sebagai racikan, espresso juga disarankan untuk diminum secara murni, dilansir dari situs resmi detik.co.id
Sayangnya rasanya yang terlalu kuat dan cenderung pahit membuat banyak orang tak bisa menahannya. Tetapi rutinitas konsumsi espresso dengan takaran yang tepat terbukti dapat memberikan khasiat kesehatan oleh ilmuwan.
1. Membantu penurunan berat badan
Espresso tanpa pemanis atau campuran dapat membantu memproduksi hormon yang memecah lemak. Hal ini juga disetujui pada Healthline yang disebut merupakan efek dari hormon epinephrine dan norepinephrine.
Selain itu konsumsi espresso juga dapat memicu peningkatan metabolisme di dalam tubuh yang berperan penting dalam membakar lemak. Efeknya terus meningkat dalam jangka waktu yang panjang setelah menghabiskan satu shot atau 30 mililiter espresso.
Mayo Clinic juga mendukungnya, bahwa espresso dikatakan berperan sebagai pengendali nafsu makan. Sehingga pelaku diet akan semakin mudah untuk mengendalikan asupan kalorinya.
2. Meningkatkan mood
Tidak dapat dipungkiri jika mood atau suasana hati berpengaruh pada perilaku seseorang dalam menjalankan aktivitasnya. Menurut survey dan pengamatan, konsumen espresso dilaporkan memiliki pembawaan yang lebih sensitif dan termotivasi.
Khasiat ini dikatakan sebagai manfaat untuk kesehatan mental yang tersembunyi pada kafein. Psychology Today
membenarkan pernyataan itu sebab terbukti bahwa kafein dalam espresso mampu melawan gejala depresi.
Molekul kafein yang diterima oleh tubuh akan memicu hormon dopamin pada reseptor otak. Hormon tersebut diketahui sebagai pencipta rasa gembira, bahagia, dan senang yang kemudian dirasakan oleh individu tersebut.
3. Menajamkan fokus
Para penikmat espresso pasti menyadari bahwa setelah konsumsi espresso rasanya otak akan lebih tajam. Tak heran jika banyak orang mengandalkan espresso untuk membantunya lebih fokus terutama pada pagi hari.
Sebuah jurnal penelitian dari Wiley Online Library menjelaskan mengapa kopi dapat membuat otak seolah bangun dari tidurnya. Alasannya terletak pada efeknya yang dapat meningkatkan aktivitas otak pada beberapa takaran yang tepat.
Cara kerjanya yaitu kehadiran kafein membangun neurotransmitter dan adenosine lebih banyak daripada hormon yang menimbulkan kantuk. Sehingga tubuh akan terasa lebih segar dan mudah untuk memberikan fokusnya.
4. Mengurangi risiko diabetes
Kekhawatiran terbesar, terutama bagi orang dewasa dan lanjut usia, ialah risiko penyakit metabolik yang mudah berkembang. Kopi yang sehat sekalipun memiliki potensi untuk meningkatkan risiko diabetes.
Tetapi hal itu berlaku ketika konsumsi kopi diimbangi dengan campuran pemanis atau pendamping makanan yang manis. Espresso tidak menggunakan campuran apapun dan murni hanya dari ekstrak kopi saja.
Sebuah penelitian mengungkapkan ada 40% konsumen espresso yang memiliki kecenderungan rendah untuk didiagnosis sebagai penderita diabetes tipe-2. Hal ini sejalan dengan hasil berbagai pengamatan lain bahwa kafein dapat membantu mengurangi risiko penyakit berat.
5. Memperpanjang umur
Selama puluhan tahun silam, banyak ahli yang dibuat penasaran dengan khasiat espresso. Ditemukanlah beberapa fakta bahwa espresso dapat memperpanjang harapan hidup seorang manusia dengan mengkonsumsinya secara rutin.
Penelitian tersebut dilakukan dengan membandingkan kesehatan konsumen espresso dan mereka yang tak minum espresso. Jurnal yang diunggah oleh Healthline menyebut espresso dapat memperpanjang harapan hidup berkisar 12-15%.
Ada aturan yang harus diikuti untuk mendapat khasiatnya yaitu dengan mengonsumsi satu atau dua shot per hari.
Berdasarkan hasil pengamatannya, ditemukan banyaknya kandungan nutrisi dan efek dari kafein itu sendiri untuk menjaga kinerja fungsi organ vital di dalam tubuh.