Breaking News

Breaking News

Beranda » Dampak Demo, Australia hingga AS Rilis Travel Warning untuk Indonesia
0 comment

Dampak Demo, Australia hingga AS Rilis Travel Warning untuk Indonesia

Sejumlah kedutaan besar negara-negara asing mengeluarkan peringatan perjalanan (travel alert atau travel warning) terbaru ke Indonesia seiring dengan merebaknya aksi protes atau unjuk rasa yang berujung pada kekerasan.

Melansir situs resmi pariwisata Australia, Smart Traveller pada Senin (1/9/2025), Australia resmi memberi Level 2 pada Indonesia yang meminta warganya meningkatkan kewaspadaan dan berhati-hati saat bepergian karena adanya potensi risiko yang perlu diperhatikan, seperti peningkatan kejahatan, terorisme, atau bencana alam.

Australia menjelaskan, aksi protes berskala besar dengan potensi meningkat menjadi kekerasan dan perusakan properti terjadi di sejumlah kota besar di Indonesia, termasuk di Denpasar, Bali. Unjuk rasa tersebut menimbulkan gangguan dan berdampak pada pergerakan lalu lintas lokal.

“Masyarakat dan warga asing diimbau untuk menghindari lokasi protes maupun demonstrasi, serta terus memantau media lokal guna memperoleh informasi terbaru,” jelasnya.

Sementara itu, Kedutaan Besar Singapura di Jakarta juga mengimbau warganya untuk menjauhi aksi unjuk rasa anti-pemerintah serta menghindari kerumunan besar. Kedutaan meminta warganya untuk tetap waspada, ikuti perkembangan melalui pemberitaan lokal, dan mematuhi arahan otoritas setempat.

“Warga Singapura yang akan bepergian ke atau sedang berada di Indonesia  mendaftarkan diri melalui layanan e-service Kementerian Luar Negeri,” jelas Kedubes Singapura melalui akun Instagram resminya, @sg.embassy.jkt.

Kedutaan Besar Amerika Serikat di Indonesia juga mengeluarkan peringatan akan adanya aksi demonstrasi pada Minggu (31/8/2025).

Dalam laman resminya, pihak Kedubes AS menyebut sejumlah akses jalan menuju kawasan pusat Jakarta ditutup pada menyusul maraknya aksi protes. Penutupan dilakukan di jalan menuju Markas Brimob Senen yang berjarak sekitar 1 kilometer dari Kedutaan Besar Amerika Serikat serta Gedung DPR, yang saat ini dikategorikan sebagai area protes aktif.

Seiring dengan hal tersebut, pihak Kedutaan juga mengingatkan warga asing untuk, menghindari area protes dan kerumunan, memantau perkembangan melalui media lokal, memberi kabar kepada keluarga dan kerabat, dan mewaspadai situasi sekitar serta menyiapkan rute alternatif.

“Warga juga diminta untuk tetap waspada di lokasi wisata dan mendaftarkan diri di Smart Traveler Enrollment Program (STEP) untuk mendapatkan informasi darurat,” jelasnya.

Selanjutnya, melalui situs resminya, pemerintah Kanada juga memberikan status waspada tingkat tinggi ke Indonesia. Warga asing diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan saat berada di Indonesia seiring dengan meningkatnya ketegangan politik dan sosial, serta adanya ancaman terorisme di berbagai wilayah.

Selain itu, Kedutaan Besar Kanada di Jakarta mengumumkan tidak akan memberikan layanan konsuler tatap muka pada 2 September 2025 akibat aksi demonstrasi yang masih berlangsung.

Kemudian, Kementerian Luar Negeri Jerman melalui laman resminya juga memberikan peringatan perjalanan ke Indonesia. Pemerintah Jerman menjelaskan, sejak 25 Agustus 2025, aksi protes terhadap pemerintah, parlemen, dan kepolisian terus berulang di Jakarta, sebagian diantaranya berujung bentrokan. 

Selain itu, gelombang unjuk rasa kini juga meluas ke kota-kota besar lain seperti Surabaya, Yogyakarta, Makassar, dan Bandung. Bentrok antara demonstran dan aparat kepolisian masih berpotensi kembali terjadi.

Adapun, Kedutaan Jerman mengimbau warganya untuk tetap mengikuti perkembangan situasi melalui media lokal maupun internasional, menghindari lokasi demonstrasi, kerumunan besar, pusat kota, serta kantor kepolisian, mematuhi arahan aparat keamanan, serta mendaftarkan diri beserta keluarga ke daftar kesiapsiagaan krisis Kementerian Luar Negeri Jerman atau memastikan data yang tersimpan sudah diperbarui. dilansir dari situs resmi news espos co.id.

Leave a Comment

javanica post

Javanica Post adalah portal berita online yang dikelola oleh PT. Javanica Media Digital, salah satu anak perusahaan dari Javanica Group.

Edtior's Picks

Latest Articles

©2024 javanica post. All Right Reserved. Designed and Developed by Rizarch