Breaking News

Breaking News

Beranda » Nanti Malam Timnas U-23 vs Korsel! Peluang Lolos Piala Asia Hanya Disini
0 comment

Nanti Malam Timnas U-23 vs Korsel! Peluang Lolos Piala Asia Hanya Disini

Salah satu tugas utama pelatih di mana pun adalah membangun spirit dan optimisme tim. Itulah yang dilakukan pelatih Garuda Muda, Gerald Vanenburg, jelang laga hidup mati kontra Korea Selatan (Korsel) U23.

Pasukan Garuda Muda akan menantang Korsel U23 pada pertandingan terakhir Grup J Kualifikasi Piala Asia U23 2026 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, 9 September besok mulai pukul 19.30 WIB.

“Saya tidak peduli apa kata pelatih Korsel. Saya hanya fokus memikirkan tim saya,” tegas Vanenburg usai memetik kemenangan telak (5-0) atas Makau, 6 September kemarin.

Vanenburg menyatakan, dia sudah melewati banyak rintangan dalam perjalanan kariernya sebagai pemain. “Saya sudah memenangkan Liga Champions,” ujar dia.

Di Atas Pelatih Korsel

Rasa percaya diri pelatih berusia 61 tahun ini memang beralasan. Dia punya rekam jejak sebagai pemain berprestasi kelas Eropa.

Selain memenangkan Liga Champions 1988, Vanenburg juga adalah salah satu pahlawan kemenangan Belanda merebut Piala Eropa 1988.

Prestasi maupun reputasinya sebagai pemain memang jauh di atas pelatih Korsel manapun.

Vanenburg bahkan disebut sebagai salah satu pemain kesayangan pelatih legendaris Rinus Michels di timnas Belanda. Bersama Ruud Gullit, Marco van Basten, Frank Rijkaard, dan lainnya.

Vanenburg 10 tahun memperkuat timnas Belanda (1982-1992).

Dia terpilih sebagai pemain terbaik Belanda (Voetballer van het Jaar) tahun 1988 dan 1989.

Selama 20 tahun kariernya sebagai pemain (1980-2000) di enam klub berbeda, dia memainkan 536 laga dan mencetak 136 gol.

Bersama klub raksasa Ajax Amsterdam (1980-1986) pria berpostur 172 centimeter ini mencetak 64 gol dalam 173 pertandingan. Di Ajax, Vanenburg meraih tiga trofi Eredivisie (1982, 1983, 1985) dan dua Piala KNVB (1983 dan 1986).

Mantan penyerang sayap ini mengangkat trofi Liga Champions 1988 bersama PSV Eindhoven. Saat itu PSV mengalahkan klub raksasa Portugal, Benfica: 6-5 (0-0) lewat adu penalti.

Satu gol penalti PSV dicetak oleh Vanenburg sebagai eksekutor keempat.

Dengan reputasinya sebagai pemain hebat, wajar jika Vanenburg terus berusaha menyalakan spirit dan optimisme Garuda Muda menghadapi Korsel U23.

Laga hidup mati besok malam adalah peluang terakhir bagi Garuda Muda untuk lolos ke Piala Asia U23 2026.

Arkhan Fikri dan rekan-rekannya bisa lolos ke Piala Asia U23 tahun depan di Arab Saudi hanya lewat kemenangan atas Korsel U23. Jika imbang atau kalah, Indonesia akan gagal meraih tiket ke Piala Asia U23 2026.

Empat Runner-Up Terbaik

Saat ini Garuda Muda baru mengantongi nilai 4. Hasil sekali imbang dan sekali menang. Jika menang, Indonesia akan menjadi juara grup dengan nilai 7. Namun kalau seri hanya akan menjadi runner-up grup dengan nilai 5.

Sementara empat runner-up grup terbaik saat ini setelah dua laga, semuanya sudah mengantongi nilai 6. Yaitu China (grup D) nilai 6, selisih gol +11. Iran (grup I) nilai 6, selisih gol +10. Turkmenistan (grup A) nilai 6, selisih gol +6. Yaman (grup C) nilai 6, selisih gol +2.

Dalam situasi ini, Garuda Muda harus betul-betul bersiap menghadapi Korsel besok malam. Hanya dengan kesiapan teknis yang lebih efektif dan daya juang tinggi, Garuda Muda bisa menaklukkan Korsel U23. (kba)

Hasil dan Jadwal Pertandingan Grup J Kualifikasi Piala Asia U23 2026 di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo. dilansir dari situs resmi kbanews co.id

Rabu, 3 September 2025

Korea Selatan vs Makau 5-0

Indonesia vs Laos 0-0

Sabtu, 6 September 2025

Laos vs Korea Selatan 0-7

Makau vs Indonesia 0-5

Selasa, 9 September 2025

Laos vs Makau (15:30 WIB)

Korea Selatan vs Indonesia (19:30 WIB)

Leave a Comment

javanica post

Javanica Post adalah portal berita online yang dikelola oleh PT. Javanica Media Digital, salah satu anak perusahaan dari Javanica Group.

Edtior's Picks

Latest Articles

©2024 javanica post. All Right Reserved. Designed and Developed by PEH Digital Agency