Selebriti

Kuasa hukum Ammar Zoni, Jon Matias mengaku, kliennya sempat diperas oleh oknum kepolisian terkait kasus narkoba yang dialaminya.

“Kalau berdasarkan surat yang ditulis Ammar Zoni seperti itu (diminta Rp 300 juta). Ada permintaan itu setelah dilakukan BAP, katanya harus minta kasih sekian. Kalau nggak dikasih akan dinaikkan,” kata Jon Mathias dikutip dari channel YouTube, Minggu (19/10/2025).

Jon Mathias menyebut, Ammar Zoni memang dalam kondisi terpuruk, sehingga tidak bisa menyanggupi permintaan uang Rp 300 juta yang diminta oknum kepolisian.

“Dia duit darimana sebanyak itu, makanya mungkin sekarang diramaikan lagi,” tegasnya.

Ia menyatakan, kliennya siap diperiksa terkait tuduhan adanya pemerasan yang dilakukan oknum kepolisian. Jon Mathias juga meminta Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan untuk melakukan penyelidikan kasus ini karena ini merupakan pelanggaran berat.

“Kalau memang perlu diselidiki Ammar bilang siap. asalkan penyelidikannya adil. Karena, memang dia bukan seperti itu (pengedar ataupun bandar),” lanjutnya.

“Silakan juga nanti di persidangan cek aliran uang masuk dia, kalau memang dia terjerat tindak pidana pencucian uang (TPPU),” tutupnya.dilansir dari situs resmi beritasatu co.id

Nama Julia Prastini atau yang akrab disapa Jule tengah menjadi bahan perbincangan hangat di media sosial. Selebgram dan TikToker yang dikenal lewat kisah cintanya dengan pria asal Korea Selatan, Na Daehoon, kini terseret isu perselingkuhan yang membuat publik geger.

Beredar sejumlah video dan foto di platform TikTok yang memperlihatkan Jule tengah berpose dengan seorang pria yang bukan suaminya. Dalam salah satu video, Jule bahkan tampak melepas hijab dan berpelukan mesra dengan pria tersebut.

Konten ini sontak menuai reaksi keras dari warganet. Tak sedikit yang menduga bahwa Jule telah berselingkuh dari Daehoon. Hingga kini, baik Jule maupun Daehoon belum memberikan pernyataan resmi terkait isu yang tengah viral ini. Publik pun masih menunggu klarifikasi dari pasangan yang dulu disebut-sebut sebagai “couple goals” itu.

Perjalanan Hidup Jule yang Penuh Inspirasi

Sebelum terseret isu rumah tangga, sosok Jule dikenal lewat kisah hidupnya yang inspiratif. Ia bukan hanya populer karena konten media sosial, tetapi juga karena perjalanan spiritualnya sebagai mualaf di usia sangat muda.

Dikutip dari Republika, Julia Prastini memutuskan untuk bersyahadat pada usia 9 tahun. Keputusannya masuk Islam dilandasi rasa bakti kepada sang ibu yang lebih dahulu menjadi mualaf setelah menikah dengan pria Muslim.

Dalam wawancara di kanal YouTube Wafiq Malik, Jule menceritakan proses sulit yang ia jalani ketika memutuskan berpindah keyakinan.

“Aku cerita mau masuk Islam ke mama saat usia aku sembilan tahun,” ujar Julia dalam video berjudul Perjalanan Mualaf Julia yang Sulit.

Sebelum menjadi mualaf, Jule dikenal sebagai anak yang taat beragama dan rutin mengikuti kegiatan sekolah Minggu. Namun, satu kalimat dari sang ibu mengubah jalan hidupnya.

“Masih ingat ucapan mami, harta mami di dunia hanya aku dan adik. Kalau mami meninggal, siapa yang mau doain mami,” kenang Jule.

Kalimat itu membuat hatinya tergerak hingga akhirnya ia bersyahadat dan dimasukkan ke pesantren oleh sang ibu untuk memperdalam ilmu agama.

Cinta Lintas Negara: Julia Prastini & Na Daehoon

Kisah cinta Jule dan Na Daehoon dulu sempat viral dan membuat warganet terharu. Mereka resmi menikah pada 31 Juli 2021 di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat.

“Alhamdulillah acara pernikahan kami berjalan lancar dan khidmat,” ujar Julia saat itu, dikutip dari detikcom.

Menariknya, Daehoon yang merupakan pria asli Korea Selatan juga telah menjadi mualaf sebelum menikah dengan Jule. Pasangan ini dikenal kompak dan harmonis, bahkan dikaruniai tiga anak dari pernikahan mereka.

Hubungan keduanya sempat dijadikan panutan oleh banyak pengikutnya di media sosial, yang menyebut mereka sebagai pasangan ideal dan inspiratif lintas budaya.

Publik Tunggu Klarifikasi Resmi

Meski kini diterpa isu miring, publik masih berharap kabar yang beredar dapat segera diluruskan. Banyak netizen yang tetap memberikan dukungan dan mengingatkan agar tidak buru-buru menghakimi sebelum ada klarifikasi langsung dari pihak Jule maupun Daehoon.

Di tengah sorotan publik, kisah hidup Julia Prastini tetap menjadi bukti bahwa setiap manusia memiliki perjalanan panjang — dari inspirasi, cinta, hingga ujian yang mewarnai kehidupannya.dilansir dari situs resmi jatimnews co.id

Ibunda Olla Ramlan, Tis’ah Djahri meninggal dunia pada Minggu (12/10/2025) pukul 04.15 WIB di Bintaro, Tangerang Selatan. Olla dikabarkan sempat pingsan saat menerima kabar duka tersebut.

Dikutip detikHot, mengenai hal itu disampaikan manajer Olla, Alle. Menurutnya, Olla terguncang dan lelah secara fisik. Terlebih, Olla habis menempuh perjalanan luar kota ketika mendengar berita kepergian ibunya.

“Kondisinya Mbak Olla kan baru pulang dari luar kota, terus dapat kabar kayak gini, dia kayaknya lumayan syok dan capek. Jadi sempat tadi, sempat pingsan juga,” kata Alle saat ditemui di rumah duka kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, Minggu (12/10/2025).

Aktivitas Olla yang sangat padat dalam seminggu terakhir menjadi faktor utama kelelahannya. Mantan istri Aufar Hutapea itu disibukkan dengan latihan intensif untuk proyek film barunya.

Kini, Olla langsung membatalkan beberapa agenda pekerjaan, termasuk sebuah acara di sore ini dan sesi pemotretan keesokan harinya.

Walau sempat pingsan karena syok dan lelah, Olla menunjukkan ketegaran yang luar biasa. Setelah kondisinya membaik, ia langsung ikut serta dalam prosesi memandikan jenazah sang ibunda bersama kedua saudarinya, Lolita dan Dewi.

Sudah membaik. Sudah ikut mandiin juga sekarang barusan. Mungkin sudah pulih ya, karena dia kecapekan sih,” terang Alle.

“Almarhumah itu sosok ibu yang sangat baik, masyaallah. Apalagi Mbak Olla ini adalah anak bungsu untuk ibu kandungnya. Jadi kebayang dong kalau anak bungsu gimana sama mamanya, sangat dekat sekali,” beber Alle.

Jenazah almarhumah Tis’ah Djahri disemayamkan di rumah duka di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan. Rencananya, jenazah akan disalatkan di sebuah masjid di Pondok Pinang setelah waktu salat Asar dan akan dimakamkan di TPU Tanah Kusir.dilansir dari situs resmi detik co.id

Jaksa Penuntut Umum (JPU) resmi mengajukan tuntutan berat terhadap artis Nikita Mirzani dalam sidang di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan.

Dalam sidang yang digelar di ruang Oemar Seno Adji pada Kamis (9/10/2025), jaksa meminta majelis hakim menjatuhkan hukuman 11 tahun penjara serta denda sebesar Rp2 miliar, dengan ketentuan apabila denda tidak dibayar, diganti dengan kurungan selama enam bulan.

Dalam pembacaan tuntutannya, jaksa menyatakan bahwa berdasarkan seluruh fakta dan alat bukti yang terungkap selama persidangan, Nikita Mirzani dinilai terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana pemerasan yang disertai ancaman, serta terlibat dalam praktik Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU).

”Menuntut agar majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan menjatuhkan pidana kepada terdakwa dengan hukuman penjara selama 11 tahun dan denda sebesar Rp2 miliar subsider enam bulan kurungan,” ujar jaksa dengan tegas saat membacakan amar tuntutan di hadapan majelis hakim.

Nikita disebut terlibat dalam tindakan penyebaran informasi maupun dokumen elektronik yang diduga mengandung unsur pemerasan dan pencemaran nama baik..

Dugaan tersebut mengacu pada ketentuan hukum sebagaimana tercantum dalam Pasal 45 ayat (10) huruf A juncto Pasal 27B ayat (2) Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE), yang mengatur tentang larangan penyalahgunaan media digital untuk tujuan intimidasi atau pemerasan terhadap pihak lain.

Selain itu, kasus ini juga dikaitkan dengan Pasal 55 ayat (1) Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP), yang menegaskan bahwa setiap orang yang turut serta atau membantu dalam suatu tindak pidana dapat dikenai pertanggungjawaban hukum yang sama.

Dengan demikian, Nikita tidak hanya disorot atas dugaan penyebaran informasi bermuatan negatif, tetapi juga atas kemungkinan keterlibatan aktif dalam upaya pemerasan yang merugikan pihak lain.

Tindak pidana yang menyeret nama Nikita Mirzani ini ternyata turut melibatkan asistennya, Ismail Marzuki alias Mail Syahputra.

Berdasarkan keterangan jaksa, kasus tersebut bermula ketika Nikita diduga mengancam akan memberikan komentar negatif terhadap produk kecantikan milik Reza Gladys dan menyebarkannya ke media sosial apabila tidak diberikan sejumlah uang sebagai bentuk ”tutup mulut”.

Ancaman tersebut membuat pihak Reza Gladys terdesak hingga akhirnya menyerahkan uang dengan total mencapai Rp4 miliar. Uang itu diberikan secara bertahap kepada Nikita dan asistennya, Ismail.

Jaksa menegaskan bahwa tindakan tersebut memenuhi unsur tindak pidana pencucian uang (TPPU), sebagaimana diatur dalam Pasal 3 Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan TPPU juncto Pasal 55 ayat 1 KUHP.

Dalam dakwaan yang dibacakan pada Juni lalu, jaksa juga mengungkap bahwa uang hasil tindak pidana tersebut digunakan Nikita untuk membayar cicilan rumah mewah di kawasan Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang.

Pembayaran dilakukan kepada PT Bumi Parama Wisesa (BPW), perusahaan pengembang properti yang mengelola kawasan tersebut.

Dengan demikian, jaksa menilai perbuatan Nikita tidak hanya melibatkan unsur pemerasan, tetapi juga memperlihatkan upaya untuk menyamarkan asal-usul uang haram yang diperolehnya.

Kasus ini pun menjadi perhatian publik karena melibatkan figur publik dengan gaya hidup glamor serta dugaan penyalahgunaan pengaruh di dunia hiburan dan media sosial.dilansir dari situs resmi radarmojokerto co.id

Mantan artis Ammar Zoni kembali terjerat kasus narkotika. Kali ini, Ammar Zoni terlibat peredaran narkoba di Rutan Salemba tempat dirinya menjalani masa tahanan.

Plt Kasi Intel Kejari Jakarta Pusat Agung Irawan mengatakan pihaknya mendapati ada enam tersangka terlibat melakukan peredaran narkoba di Rutan Salemba. Enam tersangka itu adalah Ammar Zoni, A, AP, AM Alias KA, ACM, dan MR.

Para tersangka mendapat narkoba jenis sabu dan tembakau sintetis dari Ammar Zoni. Ternyata, Ammar Zoni mendapat barang haram itu dari seseorang yang berada di luar Rutan Kelas I Jakarta Pusat Salemba.

“Berdasarkan hasil penyidikan, para tersangka memperoleh Narkotika jenis sabu dan tembakau sintetis dari tersangka MAA Alias AZ yang mendapatkan narkotika tersebut dari seseorang yang berada di luar Rutan Kelas I Jakarta Pusat Salemba,” kata Agung kepada wartawan, Kamis (9/10/2025).

Penyerahan sabu dan sintetis itu dilakukan di dalam Rutan Salemba. Agung menyebut para tersangka berkomunikasi menggunakan ponsel dan aplikasi Zangi.

“Yang kemudian penyerahan narkotika jenis sabu dan tembakau sintetis dilakukan di dalam lingkungan Rutan Kelas I Jakarta Pusat di Salemba, Cempaka Putih dan para tersangka dalam melakukan transaksi narkotika berkomunikasi menggunakan alat komunikasi berupa handphone dan aplikasi Zangi,” ujar Agung.

Ammar Zoni berperan menampung sabu dan tembakau sintetis dari luar rutan. Sementara tersangka lainnya menerima narkoba itu dari Ammar Zoni untuk diedarkan dalam Rutan Salemba.

“Dalam hasil penyidikan diketahui peran masing-masing tersangka yaitu tersangka MAA Alias AZ sebagai penampung narkotika jenis sabu dan tembakau sintetis dari luar Rutan Kelas I Jakarta Pusat, kemudian tersangka MR yang menerima narkotika dari MAA Alias AZ dan diserahkan ke tersangka AM yang kemudian diserahkan ke terdakwa A dan AP untuk diedarkan di dalam Rutan Kelas I Jakarta Pusat,” ujarnya.

Karena gerak-gerik para tersangka yang mencurigakan, pihak Rutan lalu menggeledah dan mendapati ada narkoba di kamar para tersangka. Para tersangka lalu dibawa ke Polsek Cempaka Putih untuk dilakukan penyidikan.

“Akibat curiga dengan gerak-gerik para tersangka, para tersangka akhirnya diamankan oleh KARUPAM Rutan Kelas I Jakarta Pusat dan terhadap para tersangka dilakukan penggeledahan dan pada ruangan kamar para tersangka ditemukan narkotika jenis sabu dan ganja beserta barang bukti lainnya dan kemudian para tersangka berikut barang bukti dibawa ke Polsek Cempaka Putih guna penyidikan lebih lanjut,” ujar Agung.

Para tersangka disangkakan melanggar Pasal 114 ayat (2) Jo pasal 132 ayat (1) UU RI. No.35 Tahun 2009 tentang Narkotika dan/atau Pasal 112 ayat (2) Jo pasal 132 ayat (1) UU RI. No.35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan barang bukti narkotika jenis sabu (metamfetamina), tembakau sintetis (MDMB-4en PINACA), dan ekstasi.

Diketahui, ini merupakan kali keempat Ammar Zoni tersandung kasus narkoba. Sebelumnya, ia ditangkap oleh Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Barat pada Desember 2023 di sebuah apartemen di kawasan Serpong, Tangerang Selatan.

Dari penangkapan tersebut, polisi menyita empat paket sabu dan satu paket kecil ganja, dan pengadilan kemudian menjatuhkan hukuman empat tahun penjara terhadapnya.dilansir dari situs resmi detik co.id

Andre Taulany kembali menjalani sidang cerai dengan sang istri, Rien Wartia Trigina alias Erin. Ini merupakan kali keempat Andre Taulany menggugat cerai sang istri.

Kali keempat menggugat cerai Erin, Andre Taulany mendaftarkan ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan. Andre Taulany pun menghadiri sidang perdana perceraian untuk ‘musim’ keempatnya.

“Siap,” ujar Andre Taulany menyatakan kesiapannya di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Rabu (8/10/2025).

Andre Taulany juga mengungkapkan kondisinya jelang sidang. Dia mengatakan kondisinya dalam keadaan sehat.

“Sehat wal afiat,” katanya.

Selain itu, Andre Taulany juga menyebut bahwa dirinya sudah mantap untuk bercerai. Bahkan, keinginan tersebut sudah dimiliki Andre sejak lama.

“Mantep banget, dari dulu emang udah mantap,” tutupnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Andre Taulany pertama menggugat cerai Erin di Pengadilan Agama Tigaraksa, Tangerang. Perceraian yang diajukan Andre Taulany tak dikabulkan Pengadilan Agama Tigaraksa.

Andre Taulany kemudian mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi Agama Banten. Akan tetapi, hasilnya pun sama dengan Pengadilan Agama Tigaraksa.

Kurang lebih setahun berlalu, Andre Taulany kembali menggugat cerai Erin di Pengadilan Agama Tigaraksa. Andre Taulany dan Erin rupanya memiliki keinginan berbeda terhadap rumah tangganya.

Jika Andre Taulany ingin bercerai dari Erin, sang istri justru sebaliknya. Erin ingin tetap mempertahankan rumah tangga yang sudah dikaruniai 3 orang anak tersebut.

Hasil gugatan cerai Andre Taulany pun kembali sama. Pengadilan Agama Tigaraksa tak memiliki kuasa untuk mengabulkan permohonan cerai Andre Taulany dengan alasan domisili.

Seakan keinginan cerainya begitu besar, Andre Taulany kembali menggugat cerai Erin di Pengadilan Agama Jakarta Selatan. Proses perceraian sang komedian dengan Erin pun masih bergulir.dilansir dari situs resmi grid co.id

Influencer Meyden diam-diam menikah dengan Hengky Gunawan di Jambi. Ada fakta mengejutkan di balik pernikahan mereka, penasaran? 

Meyden BTR dan Hengky atau yang akrab disapa BTR Kyy baru mengumumkan pernikahan mereka ke publik hari ini, 7 Oktober 2025. Padahal, faktanya mereka menikah pada 3 Agustus 2025 di Jambi.

Kabar ini diumumkan langsung oleh Meyden di Instagram. Di  postingan tersebut, Meyden juga membantah tengah berbadan dua. 

“Gua nikah 3 Agustus 2025. Gua nunda punya keturunan, karena gua belum ngerti hal sampai sana,” kata Meyden, dikutip Selasa (7/10/2025). 

Beberapa foto pernikahan Meyden dan Hengky pun beredar di media sosial. Di akad nikah, dua sejoli ini mengenakan baju Melayu berwarna silver, sedangkan untuk resepsi mereka memilih konsep bergaya China serba merah. 

Meyden dan Hengky tampak sangat bahagia di hari pernikahan. Tayangan terkait momen bahagia keduanya bisa disaksikan di Youtube Mey Meyden

Sayang, Meyden merahasiakan maskawin Hengky untuknya. Meski begitu, proses ijab kabul berjalan lancar, Hengky mengucapkan ijab kabul dalam satu tarikan napas. Dia begitu tenang. 

“Saya terima nikahnya Melinda Rohita binti M Hatta Nasir dengan maskawin tersebut dibayar tunai,” kata Hengky. 

Para saksi nikah pun kemudian mengucap ‘sah’ tanda bahwa pernikahan Meyden dan Hengky telah diakui agama dan negara. Meyden kini resmi menjadi istri Hengky. 

Lantas, seperti apa komentar netizen dan sahabat Meyden mengetahui kabar bahagia ini? Simak beritanya sampai selesai.

Congrats Mey,” ujar Lydia ONIC. 

“Akhirnya sudah gatel ini mulut,” kata Vior. 

“Happy wedding,” ungkap Jessica Jane. 

“Congrats Meyden,” kata Livy Renata. 

Sebagai informasi, Meyden dan Hengky memiliki pekerjaan yang sama yaitu gamers. Hengky dikenal publik dengan sebutan BTR Kyy dan dia cukup terkenal di dunia streaming.dilansir dari situs resmi inews co.id

Ruben Onsu mengaku, memilih meninggalkan acara TV yang dipandunya ketika kru stasiun TV tersebut mempermasalahkan keputusannya menjadi mualaf. Dia menegaskan, tak akan menukar iman Islamnya hanya untuk sebuah pekerjaan.

“Tiba-tiba, mereka mempermasalahkan gue menjadi muslim. Langsung gue tinggalin. Walaupun mereka sudah booked gue untuk mengisi acara besarnya. Insya Allah, Tuhan akan kasih yang lebih,” ungkapnya dalam podcast Ngobrol di WA, pada Rabu (1/10/2025).

Ruben Onsu menilai, apa yang dipermasalahkan para kru TV tersebut sangat tidak masuk akal. Apalagi, agama adalah hal pribadi yang menjadi tanggung jawab masing-masing orang. 

“Sinting kata gue mah. Mau apa? Nanti juga kita di akhirat masing-masing. Enggak akan ada orang TV yang menemani kita di dalam. Intinya gini, lo mau pakai jasa gue ya silakan, enggak pun tak apa-apa,” imbuhnya. 

Ruben Onsu mengaku, tak peduli jika dianggap belagu hanya karena melepas pekerjaan tersebut. Bapak tiga anak tersebut meyakini, Tuhan tidak akan meninggalkannya saat dia selalu berusaha mencariNya.

“Saya enggak mau pusing. Perkara agama dibikin ribet. Akhirnya, gue memilih untuk datang ke acara yang membuat gue nyaman. Gue gak ada rasa khawatir lagi,” tuturnya menambahkan. 

Pengakuan Ruben Onsu tersebut kemudian ramai di Threads. Menariknya, beberapa netizen justru meragukan pernyataan sang presenter mengingat banyak privilege yang didapatkan seseorang ketika menjadi mualaf.

Akun @janfri**** misalnya mengatakan, “Bukannya kalau artis jadi mualaf malah dikejar-kejar TV ya? Kok giliran Ruben Onsu yang pindah agama malah dijulidin? Terbalik dong seharusnya.”

Akun @banu mengatakan, “Sepertinya, artis lain yang menjadi mualaf baik-baik saja tuh. Tetap eksis malah.” Akun @stan*** menambahkan, “Sepertinya, dia sedang mengarang cerita supaya orang-orang kasihan sama dia yang sudah mulai sepi job.”

Beberapa warganet lainnya mendukung keputusan Ruben Onsu tersebut. “Hebat si Ruben! Ternyata, masuk Islam menjadikan imannya kuat. Dia berusaha menjadi orang sabar dan tawakal. Semoga tetap istiqomah,” ujar @yulius****

Ruben Onsu mengumumkan keputusannya berpindah agama dari Kristen menjadi Islam, pada 31 Maret 2025. Dalam unggahannya di Instagram, dia mengaku, prosesi dirinya mengucap syahadat dibimbing oleh Habib Usman bin Yahya. 

“Keputusan ini sudah cukup lama saya pertimbangkan. Jadi bukan karena paksaan siapapun. Semoga saya bisa istiqomah. Lewat tulisan ini, saya meminta maaf jika ada perkataan dan perbuatan saya yang tak berkenan selama ini,” ujarnya kala itu.*dilansir dari situs resmi okezone co.id

Seleb TikTok Vadel Badjideh divonis sembilan tahun penjara dan denda Rp 1 miliar dalam kasus dugaan persetubuhan di bawah umur terhadap LM, anak dari Nikita Mirzani. Putusan ini dibacakan oleh majelis hakim di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada Rabu (1/10/2025).

Vonis yang diterima Vadel lebih ringan dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang sebelumnya menuntut hukuman 12 tahun penjara. Hakim menyatakan Vadel terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana persetubuhan terhadap anak di bawah umur dengan tipu muslihat serta turut serta dalam tindak pidana aborsi.

Dalam persidangan, terungkap fakta mengenai dua tindakan aborsi yang dilakukan oleh LM. Menurut hakim, pada aborsi pertama di Mei 2024, Vadel hanya mengetahui adanya darah yang keluar dari korban. Namun, pada aborsi kedua di bulan Juni 2024, janin yang digugurkan disebut sudah berbentuk utuh.

“Untuk aborsi pertama, terdakwa hanya melihat darah yang menempel pada anak korban setelah pendarahan saja. Untuk aborsi kedua terdakwa hanya mengetahui setelah sudah keluar janin sebesar boneka dan bentuknya sudah utuh seperti anak bayi,” ujar ketua majelis hakim dalam perdamaian di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada Rabu (1/10/2025).

Majelis hakim membeberkan bahwa LM membeli obat aborsi dengan menggunakan nama samaran Alexa. Obat tersebut diminum bersama minuman bersoda.

“Anak korban menceritakan kepada saksi dan tempat membelinya. kemudian anak korban, anak korban membeli obat aborsi tersebut dengan nama samaran Alexa dan menyuruh saksi untuk menjadi yang mengantar untuk mengambil serta membeli dengan saksi. Oleh sekarang menyerahkan obat penguguran tersebut kepada anak korban. Oleh anak korban tersebut langsung diambil dan diminum dengan meminum minuman bersoda,” beber majelis hakim.

Berdasarkan pengakuan korban di persidangan, reaksi dari obat tersebut sangat cepat dan hebat.

“Satu menit anak korban mengalami sakit perut, merasa mulas, tidur dan mengeluarkan darah segar dari pengakuan anak korban. Kemudian anak korban menyuruh saksi untuk membersihkan kamar mandi yang penuh dengan darah,” ucap majelis hakim.

Hakim menyatakan bahwa persetubuhan yang menimbulkan kehamilan serta tindakan aborsi ini merupakan konsekuensi dari hubungan seksual yang dilakukan berulang kali. Dikatakan majelis hakim, Vadel juga membujuk korban untuk berhubungan intim dengan janji akan menikahinya.

“Mengatakan kepada anak korban bahwa dia serius menjalin hubungan dengan anak korban dan juga akan menikahi anak korban. Terdakwa membujuk dengan cara sangat menyukai anak korban, dengan mengatakan ingin serius menjalin hubungan dengan anak korban, dan kemudian berjanji pula akan menikahkan anak korban yang menurut pendapat majelis hakim,” lanjut majelis hakim.

Rayuan ini dinilai pengadilan sebagai bentuk tipu muslihat dan rangkaian kebohongan yang disengaja oleh Vadel untuk memperdaya korban sampai hamil.

“Hal tersebut merupakan tipu muslihat dan rangkaian kebohongan agar anak korban terbuai dan mau melakukan persetubuhan yang baik oleh anak korban maupun terdakwa sendiri mengakui bahwa perbuatan tersebut telah dilakukan lebih dari satu kali dan mengakibatkan anak korban hamil,” tegas hakim.

Kasus ini bermula dari laporan yang dibuat oleh Nikita Mirzani ke Polres Metro Jakarta Selatan pada 13 Februari 2025. Menanggapi putusan tersebut, pihak kuasa hukum Vadel Badjideh menyatakan akan mengajukan banding. Suasana sidang sempat diwarnai momen emosional saat ibunda Vadel pingsan setelah mendengar putusan hakim.dilansir dari situs resmi detik co.id

Rumor keretakan rumah tangga Deddy Corbuzier dengan Sabrina Chairunnisa, sukses menjadi perbincangan publik.

Selain menghilangkan nama “Mrs.Corbuzier” dalam akun sosial medianya, Sabrina juga diduga sedang galau berat karena membagikan beberapa kalimat sedih.

Bahkan yang terbaru, Sabrina membagikan video dan memperlihatkan sosok yang membuatnya bahagia. Bukan Deddy Corbuzier, dalam video tersebut justru hewan peliharaan Sabrina lah yang disebut paling mengerti segalanya.

“The two of us,” tulisnya, 30 September 2025.

Bahkan wanita 32 tahun itu menyukai sebuah komentar yang membahas kesetiaan.

“Ga ada yang lebih setia dan mengerti kita selain diri kita sendiri dan hewan priharaan kita,” tulis komentar netizen.

Dari hal tersebut banyak netizen yang menduga jika rumah tangga Sabrina dan Deddy Corbuzier diduga sedang retak bahkan isu cerai pun mencuat. Di sisi lain, Sabrina juga tampak menghilangkan beberapa fotonya saat bersama Deddy Corbuzier, sontak membuat netizen semakin penasaran.

Namun sejauh artikel ini ditulis, belum ada klarifikasi langsung dari pihak Sabrina dan Deddy Corbuzier mengenai kabar rumah tangganya. Saat ini Sabrina Chairunnisa tengah berada di Korea Selatan, untuk liburan musim semi.dilansir dari situs resmi rtv co.id