Breaking News

Breaking News

Beranda » Polemik Mutasi ASN, DPR Panggil Mendiktisaintek Satryo Soemantri
0 comment

Polemik Mutasi ASN, DPR Panggil Mendiktisaintek Satryo Soemantri

Komisi X DPR menjadwalkan rapat dengan Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek) Satryo Soemantri Brodjonegoro pada Kamis (23/1/2025) besok. Rapat tersebut sebenarnya berlangsung hari ini tetapi batal karena Menteri Satryo mengikuti rapat dengan Presiden Prabowo Subianto.

Salah satu hal yang dibahas adalah polemik langkah Menteri Satryo melakukan mutasi ASN Kemendiktisaintek.

“Harusnya hari ini, sore ini tetapi karena ada rapat dengan presiden, sepertinya, lalu diputuskan untuk kita tunda besok. Jadi sudah dipastikan besok ada rapat dengan Mendiktisaintek,” ujar Wakil Ketua Komisi X DPR Esti Wijayati di gedung DPR, kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (22/1/2025).

Esti mengatakan rapat besok juga akan membahas sejumlah hal, seperti evaluasi pelaksanaan anggaran Kemendiktisaintek pada tahun 2024. Selain itu, kata dia, pihaknya dan Menteri Satryo juga membahas soal program atau kegiatan Kemendiktisaintek yang akan dilakukan pada tahun 2025, serta isu-isu terkini yang menyangkut kementerian tersebut.

“Ada juga yang lain-lain yang mungkin sedang menjadi topik pembahasan khalayak ramai. Itu, kira-kira begitu,” tandas dia.

Baca Lainnya :  Polri Tetapkan Adik Jusuf Kalla Tersangka Korupsi Proyek PLTU Kalbar

Esti memahami bahwa saat ini merupakan masa transisi di mana pejabat eselon mengalami kegelisahan karena posisi bakal digeser atau dipindahkan. Apalagi, kata dia, Kemendiktisaintek merupakan salah satu pecahan dari Kementerian Kemendikbud, Kemdikdasmen, dan Kementerian Kebudayaan.

“Kita minta sebagai pemimpin itu harus mampu meredam situasi yang ada seperti itu. Ada pembelajaran penting bagaimana seorang menjadi pemimpin untuk bisa berkomunikasi, berdialog dengan baik dengan anak buahnya. Selain itu, tentunya anak buah ini juga harus memahami bagaimana tugas fungsi yang harus dilaksanakan,” kata Esti menambahkan.

Esti juga menilai kasus di Kemendiktisaintek harus menjadi pelajaran bagi ASN agar bersedia ditempatkan di mana saja.

“Ketika sudah tanda tangan sebagai ASN, maka harus siap ditempatkan dimanapun itu. Namun, sebagai pemimpin ya mungkin kata-kata yang lebih bijak, cara-cara yang lebih baik yang kemudian bisa dilawan,” pungkas Esti.

Sebelumnya, Mendikti Saintek Satryo Soemantri Brodjonegoro menjadi sorotan publik karena didemo oleh ASN-nya gegara masalah mutasi. ASN yang berunjuk rasa sempat mengirim karangan bunga dengan kata-kata satir kepada Satryo. Mereka meminta Presiden turun tangan untuk mengevaluasi Mendiktisaintek Satryo.

Baca Lainnya :  Profil Hakim Dennie Arsan, Pembaca Vonis Tom Lembong yang Dilaporkan ke MA

Demo ASN Kemendikti Saintek tersebut akhirnya berujung damai pada Senin (20/1/2025) malam. ASN sepakat damai dengan Menteri Satyro setelah berbincang dan diskusi hangat di rumah dinas menteri di Widya Chandra, Jakarta Selatan. Mendikti Saintek Satyro memastikan tidak ada pemecatan ASN yang ikut demo dan ASN juga sudah memahami kebijakan Kemendikti Saintek untuk melakukan restrukturisasi organisasi, dilansir dari situs resmi beritasatu co.id

Leave a Comment

javanica post

Javanica Post adalah portal berita online yang dikelola oleh PT. Javanica Media Digital, salah satu anak perusahaan dari Javanica Group.

Edtior's Picks

Latest Articles

©2024 javanica post. All Right Reserved. Designed and Developed by PEH Digital Agency